Percobaan ini merupakan percobaan 2 kondisi 6 dimana terdapat 2 rangkaian sederhana:
Pada rangkaian 1 menunjukkan nilai B=1, D=0, A=1, C'=1, dan D=1 seperti yang kita ketahui dari soal. Rangkaian sederhana 1 merupakan rangkaian yang menggunakan tiga jenis gerbang logika. Yang pertama adalah gerbang logika X-OR (exclusive OR). Berdasarkan tabel kebenaran, jika jumlah inputnya ganjil maka output yang dihasilkan adalah 1, tetapi jika jumlah inputnya genap maka output yang dihasilkan adalah: 1. Output yang dihasilkan adalah 0. Dalam situasi ini, kita tahu bahwa beberapa input adalah 1 dan beberapa 0, menghasilkan jumlah input yang ganjil. Berdasarkan tabel kebenaran, nilai keluarannya adalah 1. Jenis gerbang logika yang kedua adalah gerbang logika AND. Berdasarkan tabel kebenaran, pada gerbang logika AND, jika hanya salah satu input yang bernilai 0 maka output yang dihasilkan adalah 0. Jika kedua masukan adalah 1, maka keluarannya adalah 1. Gerbang logika ini menggunakan prinsip hukum perkalian. Dalam situasi ini, kita mengetahui bahwa output yang dihasilkan adalah 1 karena ketiga inputnya adalah 1. Dan gerbang logika ketiga adalah gerbang OR. Berdasarkan tabel kebenaran gerbang OR, jika salah satu atau lebih inputnya adalah 1, maka outputnya sendiri adalah 1. Di sisi lain, jika kedua input memiliki nilai 0, outputnya sendiri akan memiliki nilai 1 0. Gerbang logika OR ini menggunakan prinsip hukum penjumlahan. Pada rangkaian ini kita dapat melihat bahwa ada dua masukan dari gerbang OR. Input pertama berasal dari output gerbang XOR dengan nilai 1 dan input kedua berasal dari output gerbang AND dengan nilai 1. Untuk tabel kebenaran gerbang OR, rangkaian sederhana 1 memiliki keluaran bernilai 1, ditunjukkan oleh LED hidup berwarna kuning.
Untuk Rangkaian Sederhana 2, nilainya adalah B=1, D=0, A=1, B=1, dan C'=1. Dalam hal ini, rangkaian menggunakan tiga jenis gerbang logika. Yang pertama adalah gerbang logika X-OR (exclusive OR). Berdasarkan tabel kebenaran, jika jumlah inputnya ganjil maka output yang dihasilkan adalah 1, tetapi jika jumlah inputnya genap maka output yang dihasilkan adalah: 1. Output yang dihasilkan adalah 0. Dalam situasi ini, kita tahu bahwa input memiliki nilai 1 dan nilai 0, sehingga jumlah inputnya ganjil. Menurut tabel kebenaran, nilai awal adalah 1. Jenis gerbang logika yang kedua adalah gerbang logika AND. Berdasarkan tabel kebenaran, pada gerbang logika AND, jika hanya salah satu input yang bernilai 0 maka output yang dihasilkan adalah 0. Jika kedua input memiliki nilai 0 1, output memiliki nilai 1. Gerbang logika ini menggunakan prinsip hukum perkalian. Dalam situasi ini, kita tahu bahwa output yang dihasilkan juga 1 karena ketiga inputnya adalah 1. Dan gerbang logika ketiga adalah gerbang OR. Berdasarkan tabel kebenaran gerbang OR, jika salah satu atau lebih inputnya adalah 1, maka outputnya sendiri bernilai 1. Sebaliknya, jika kedua masukan bernilai 0, maka keluarannya sendiri juga akan bernilai 0. Gerbang logika OR menggunakan prinsip hukum penjumlahan. Pada rangkaian ini kita dapat melihat bahwa ada dua masukan dari gerbang OR. Input pertama berasal dari output gerbang XOR dengan nilai 1 dan input kedua berasal dari output gerbang AND dengan nilai 1. Untuk tabel kebenaran gerbang OR, rangkaian sederhana 1 memiliki keluaran bernilai 1, ditunjukkan oleh LED hidup berwarna biru.